Ketika sedang kelelahan atau kurang tidur, sebagian orang mungkin akan sering menguap. Hal ini sering dianggap lumrah bagi sebagian besar orang. Padahal, menguap secara berlebihan dapat mengindikasikan beberapa masalah kesehatan termasuk penyakit kronis.
Jika seseorang menguap secara berlebihan meskipun tidak sedang dalam keadaan lelah dan cukup tidur, maka orang tersebut harus waspada dan sebaiknya segera memeriksakan kondisi kesehatannya. Berikut ini beberapa masalah kesehatan yang dapat diindikasikan dengan menguap secara berlebihan.
Baca juga : Hati-Hati! Kurang Tidur Dapat Menyebabkan Penyakit Ini
Kelebihan mengonsumsi obat jenis tertentu
Beberapa jenis obat yang memberikan efek mengantuk, seperti antihistamin, antidepresan, dan beberapa inhibitor penyerapan serotonin dapat menyebabkan seseorang yang mengonsumsinya menjadi sering menguap jika dikonsumsi secara terus-menerus.
Hipoglikemia
Hipoglikemia atau menurunnya kadar glukosa dalam darah terjadi ketika kadar glukosa dalam darah seseorang mengalami penurunan hingga kurang dari 72mg/dL. Hal ini dapat menyebabkan seseorang yang menderita penyakit diabetes menguap secara berlebihan.
Gangguan tidur
Seseorang yang mengalami gangguan tidur dapat membuatnya menjadi sering menguap. Hal ini karena gangguan tidur, seperti sleep apnea atau insomnia dapat menyebabkan penderitanya mengalami kelelahan yang berlebihan.
Otak sedang membutuhkan pendinginan
Salah satu mekanisme alami tubuh untuk menjadi dingin adalah dengan menguap. Sering dapat mengindikasikan bahwa otak sedang membutuhkan pendinginan. Oleh karena itu, cobalah untuk mengambil napas yang dalam saat sering menguap. Hal ini dapat membantu mendatangkan udara yang lebih sejuk dari paru-paru saat memindahkan darah ke otak.
Menurunnya tekanan darah & detak jantung
Terlalu sering menguap dapat merupakan suatu bentuk usaha tubuh untuk meningkatkan asupan oksigen. Hal ini terjadi saat bagian dari sistem saraf yang bertanggung jawab untuk mengatur tekanan darah dan detak jantung terganggu, sehingga mengakibatkan menurunnya tekanan darah dan detak jantung yang membatasi aliran darah ke otak.
Penyakit hati
Penyakit hati yang telah berada pada tahap terakhir dapat diindikasikan dengan beberapa tanda. Orang yang menderita penyakit hati tahap akhir ini dapat mengalami kelelahan kronis dan menguap secara berlebihan.
Tumor otak
Adanya kompresi kelenjar pituitary dapat diindikasikan dengan menguap. Menurut penelitian, tumor otak dapat menyebabkan penderitanya menguap secara berlebihan. Hal ini juga dapat dikaitkan dengan lesi di batang otak.
Multiple sclerosis
Multiple sclerosis adalah suatu penyakit dimana sistem kekebalan tubuh justru keliru menyerang selaput pelindung saraf dalam otak dan saraf tulang belakang. Orang yang menderita penyakit ini memiliki disfungsi termoregulasi, sehingga tidak dapat mengontrol suhu tubuh dengan baik. Oleh karena itu, menguap menjadi cara untuk mendinginkan suhu tubuh penderita penyakit ini. Menurut penelitian, penderita penyakit ini memiliki kecenderungan untuk menguap secara berlebihan.
Sumber : idntimes.com
Gambar : pixabay.com